Friday, 23 October 2015

KATA - KATA YANG HOROR

Horor itu udah pasti kata kata yang sangat amat menyeramkan. Banyak kejadian - kejadian yg horor sering dialami setiap orang.
Tapi kali ini gw gak akan cerita horor yang berkaitan dengan hantu..
Karna itu udah pasti horor. Ada yang lebih horor dari itu semua.

Yang berpengaruh sama aktivitas malam gw. Jadi setiap malam itu gw kuliah di Universitas Islam terkecuali senin malam, sabtu dan minggu malam.
Gw kuliah dari selasa - jum'at di malam hari. Karna gw kuliah di kelas karyawan.
Dari awal kuliah gw emang males banget entah kenapa.. Setelah gw telusuri gw salah jurusan.

Jadi awal gw masuk kuliah itu gw ambil jurusan "Pendidikan Bahasa Inggris" awalnya buat gw ini menarik sampe akhirnya ini bukan passion gw, dan gw akhirnya balik stir gw ke jalan Ekonomi. Yaiya wong gw sekolah ambil jurusan Akuntansi pas ambil Bahasa Inggris ya ora greget, yang belajarnya kayak ngupas buku mana menarik digw.

Akhirnya gw ambil keputusan untuk pindah jurusan ke Ekonomi. Dengan modal yakin gw pindah kuliah gw jadi "Agak bener" tapi.. Setelah gw cek nilai gw ternyata ancur, kacau, bahkan kalo liat nilainya sangat miris.

Gimana gak miris pelajaran umum aja rata - rata nilainya "E" jadi gw kuliah kemana selama ini. Alhasil gw harus banyak mengulang Pelajaran umum dikelas ekonomi. (Ini tambah miris)

Seangkatan yg masuk bareng gw sekarang semesternya udah jauh. Nah gw semsternya loncat sana loncat sini.

Setiap kali ada yg nanya ke gw.

"Dew, sekarang semester berapa?" gw bingung mau jawabnya.

Ya gimana gak bingung gw ada di mana mana di kelas semester orang - orang. Dan sampe sekarang pertanyaan yg horor buat gw itu "Lo semester berapa sekarang?"

Dan gw selalu menjawab gw semester Alhamdulillah..
Do'ain aja biar cepet lulus pake toga. 😄



Monday, 12 October 2015

“FAMILY ZONE ( Brother & Sister Zone )”


Suatu ketika ada anak gadis SMA kelas 3 yang baru putus dengan kekasihnya, yang bernama "Markonah".
Ia adalah anak yang masih sekolah harus belajar seharusnya, tapi ia malah berpacaran dengan kekasihnya yang bernama "Bambang".

Markonah dan Bambang ini sudah pacaran selama 3 tahun. Mereka awalnya bisa pacaran itu karena Bambang yang terlebih dahulu suka sama Markonah. Lalu Bambang mulai mendeketi Markonah secara terus-menerus hingga akhirnya Markonah pun suka pada Bambang.

Bambang itu beda sekolah dengan Markonah, Markonah bersekolah di SMAN 3 sedangkan Bambang bersekolah di SMAN 8. Tapi, jarak sekolah Markonah dan Bambang itu berdekatan hanya beda gang saja.

Bambang yang bertemanan dengan sahabat Markonah yang bernama Tukiyem itu yang orangnya sangatlah aktif. Tukiyem sendiri adalah teman dekatnya Markonah sejak SMP. Tukiyem juga satu sekolah dengan Markonah. Tukiyem dan Markonah tak pernah bertengkar hebat, yang memisahkan mereka. Oleh, sebab itu mereka sangat awet bertemanan.

Saat bersama Markonah menjalin kasih dengan Bambang pun Tukiyem sangat men-support mereka berdua. Karena kebahagian mereka adalah kekenyangan Tukiyem juga, sebab pada saat mereka berpacaran Tukiyem sering ditraktir oleh mereka berdua.

Mereka berdua mentraktir Tukiyem atas dasar “Mak comblang yang sukses”. Dengan senang hati, Tukiyem sendiri pun tak pernah menolak kalau diajak makan sama mereka berdua.

Selama berpacaran, Markonah dan Bambang sering berangkat bareng bahkan pulang bareng. Bambang jemput Markonah kerumahnya dan mengantarkan Markonah kesekolahan hingga jemput pulang sekolah.

Bambang memang orang yang baik, karena Bambang adalah orang yang berkomitmen dalam menjalin hubungan dengan pasangannya. Sedangkan, Markonah yang tak pernah menganggap hubungan yang serius. Jadi, Markonah hanya menjalankan hubungannya seperti air mengalir.

Markonah tidak terlalu berpikir panjang dalam berhubungan karena ia merasa sangat kecil, dan masih panjang untuk mengejar karirnya. Jadi ia rasa pacaran seperti bertemanan yang dekat.

Setahun berlalu ia pacaran hingga akhirnya Ujian Nasional pun tiba, mereka jarang bertemu karena harus fokus pada Ujian Nasioanal itu sendiri.
Mereka sama-sama berjuang untuk mencapai kelulusan hingga akhirnya mereka pun lulus dengan nilai yang baik.

Saat lulus mereka pun merayakan kelulusan dengan acara bakar-bakar dirumah Markonah, yang dihadiri juga oleh Tukiyem dan teman – teman sekelas Markonah dan teman – teman Bambang juga.

Satu bulan, bahkan hingga 2 bulan pun berlalu setelah kelulusan. Hingga akhirnya Markonah memutuskan untuk bekerja terlebih dahulu. Sedangkan Bambang, ia langsung kuliah di Universitas ternama dengan jurusan Teknik Industri.

Bambang dan Markonah semakin jarang bertemu,Bambang yang mulai sibuk kuliah sedangkan Markonah sibuk melamar perkerjaan. Hingga akhirnya Markonah pun bekerja sebagai SPG.

Sebagai pekerja, Markonah sangatlah sibuk ia hanya libur satu hari dalam satu minggu, sedangkan Bambang pun juga semakin sibuk dengan organisasi dikampus barunya. Hingga akhirnya mereka sering berantem karena “Miss Comunication”.

Dan akhirnya tibalah waktu anniversarry mereka yang ke- 2tahun, di moment ini mereka merayakanya disebuah restaurant. Mereka pun berharap kalau di anniv yang ke -2 tahun ini, agar hubungan mereka menjadi lebih serius dan bisa ke jenjang pernikahan. Tapi, dengan sikap yang sama Markonah hanya meng”iya”kan.

Setelah dihubungan yang 2 tahun berjalan dan di tahun yang baru itupun Markonah menginginkan untuk melanjutkan pendidikannya, lalu Markonah pun mencari kuliah sesuai minatnya. Dengan senang hati Bambang sangat mendukung Markonah.

Dan Akhirnya, Markonah pun kuliah di Universitas biasa. Dia tidak seperti Bambang yang kuliah reguler. Karena Markonah seorang karyawan maka ia ambil kuliah malam. Dengan teman – teman yang baru Markonah pun berkenalan satu demi satu.

Hubungan Markonah dan Bambang memang sudah tidak baik, karena mereka jarang bertemu ditambah Markonah yang siangnya sibuk kerja dan dimalam hari ia meski harus kuliah. Maka terjadilah berantem hebat. Dan itu sudah sangat sering.


Lalu Bambang pun sering menanyakan Quality Time pada Markonah, dan Markonah selalu menjawab bahwa ia sangat sibuk. Karen hari weekend yang Markonah pakai untuk bekerja.

Sedangkan Bambang punya banyak waktu, maka akhirnya. Ketidaksesuain pada waktu Markonah dan Bambang pun yang bikin mereka selalu menjadi alasan untuk ribut soal hubungannnya.

Singkat cerita, akhirnya mereka sudah melalui hubungan yang tidak sehat ini selama setahun. Dan sudah mencapai perayaan hubungan anniversarry yang ke – 3 tahun. Markonah pun mengajak Bambang untuk bertemu dan makan malam disuatu tempat.

Pada saat mereka makan malam, rasanya hubungan ini sudah tidak hangat seperti dulu, setahun lalu. Tapi karena Bambang sangat komitmen kepada Markonah. Bambang pun yang akhirnya mencairkan suasana. Pada akhirnya suasana itupun menjadi hangat kembali.

Mereka pun pulang kerumah dengan hati yang gembira. Dan hubungan ini pun jadi semakin baik. Tapi.. kembali lagi dengan suasana yang seperti kemarin. Alasanya sih, karena Markonah yang sangat sibuk.

Markonah pun asik dengan kuliah barunya, dengan memiliki teman yang baru dan banyak Markonah pun sering lupa untuk mengabari Bambang. Bambang sering sekali marah kepada Markonah.

Sangking seringnya bertengkar, Markonah pun akhirnya menlontarkan pernyataan putus. Bambang pun masih terus dan terus mempertahankan hubungan mereka. Hingga selama 3 bulan beralalu dan akhirnya Bambang pun geram.

Akhirnya Bambang memutuskan hubungan ini. Tapi, dengan sangat senang pun Markonah terima. Bambang terus merasa menyesal tapi tak berani Bambang untuk meminta balikkan kepada Markonah.

Karena pasalnya setelah putus Markonah, tidak pernah menghubungi Bambang.
Dan mulailah Markonah dekat dengan teman sekampusnya, karena Markonah sudah merasa jomblo dan akhirnya Markonah pun membuka hati kembali dengan teman kampusnya.

Pada saat markonah dekat dengan teman kampusnya, markonah pun menjalani awalan seperti yang pdkt, dengan teman kampusnya yang bernama “Tedjo”.

Tedjo ini seorang anak rantau yang bekerja di jakarta dan kuliah yang sama dengan Markonah. Mereka mulai dekat karena Markonah merasa dirinya seorang yang “Jomblo” dan Tedjo pun juga seakan – akan memberi peluang kepada Markonah.

Pertemanan mereka pun semakin dekat karena intens ketemu mereka yang sangat sering, bahkan mereka hampir ketemua setiap hari terkecuali hari sabtu dan minggu. Lagi pula Markonah orang yang sangat sibuk jadi ini bukan masalah untuk Markonah.

Markonah pun sering BBM-an, telpon – telponan dengan Tedjo. Tedjo pun merespon dengan baik. Hingga akhirnya 5 bulan pun berlalu. Dan Markonah pun akhirnya berpikir mengapa Tedjo tak kunjung “menembak” Markonah.

Pertemanan yang semakin dekat diantara keduanya, tapi mereka tak ada yang kunjung memberitahukan rasa yang mereka berdua miliki. Tedjo adalah laki – laki yang berpikir kompleks, sedangkan Markonah adalah wanita yang berpikir simple.

Hingga akhirnya Markonah pun diam tak kunjung memberitahukan rasa sukanya, karena Markonah rasa,ini adalah pertemanan yang seperti adik kakak. Pasalnya panggilan mereka berdua adalah “Kakak” dan “Ade”. Markonah memanggil Tedjo dengan panggilan “Kakak” dan Tedjo memanggil Markonah dengan panggilan “Ade”.

Mereka berdua juga sering jalan berdua seperti makan, nonton, jalan-jalan ke tempat wisata tapi Markonah pun tak kunjung ditembak. Hingga akhirnya Markonah pun menyimpulkan bahwa ini adalah pertemanan “Adik & Kakak”. Atau yang sering juga disebut anak sekarang “Family Zone”.


Sekian.





Thursday, 8 October 2015

Kalau saja mengungkapkan itu Mudah..


Saat menyukai seseorang lebih baik dipendam.. kenapa?
Karena Fatimah Azzahra saja yang wanita luar biasa solehahnya memendam rasa sukanya terhadap Sayidina Ali, bahkan hingga setan saja tak tahu kalau ia mengagumi Sayidina Ali.

Jadi, masih kah kita pantas menyukai seseorang terus semua orang harus tau? Jawabannya adalah tidak!

Apalagi menyukai seseorang hingga membuat status di semua media sosial.. itu bukan hanya setan yang tau lhoo.. tapi semua orang jadi tahu. Terus kalo misalkan kamu nih tidak jadi menikah sama si “Dia” apa kamu tidak malu?

Udah bikin status sana sini.. Eh, taunya malah putus!

Tau gak kenapa alasannya kalau di umbar sana sini.
Nih alasanya  :
  1. Malu
  2. Malu
  3. Malu
Ya terkecuali kalo kamu urat malunya udah putus.. Cinta yang sebenernya itu yang berlabuh ke pernikahan.. bukan sampe 1,2,3,4,5,..dst tahun.
Mau nyicil mobil apa mau nyicil rumah?

Cinta sejati itu akan “Datang" walaupun dan bagaimanapun alasannya, itu semua juga karena Ridho Allah.. 

Sedangkan yang buka cinta yang sejati itu, akan tetap “Pergi Meninggalkan” dan dia punya 1001 alasan untuk meninggalkan kita. 


Buat apa fokus sama yang harusnya kita relakan, kenapa tidak fokus dengan apa yang ingin kita dapatkan?

Thursday, 1 October 2015

Apa yang dipikirkan ketika ada kata "MANTAN"

Mantan adalah masa lalu, dia juga disebut sebagai orang yang pernah kita pacarin atau juga disebut orang yang pernah ada. Mantan itu banyak jenisnya ada yang baik ada juga yang jahat. Sesuai dilihat dari mana nya sih.. Misalkan, kita liat dari segi putusnya jadi bisa liat parameternya mantan kamu itu baik apa ngeselin. Ngeselin ya bukan jahat. J
            Contoh satu gini, misalkan kamu (cewe) dan Dia (Cowo). Kamu sama dia pacaran 2 tahun terus kamu diajak nikah sama mantan kamu terus kamu nya ngga mau, itu salah siapa? Ya salah sendiri pacaran udah tau ngga mau nikah buru-buru. Pas udah diajak nikah malah mutusin. Nah type kaya gini ada dua si Kamu (cewe) itu sebagai yang ngeselin dan Dia (cowo) itu sebagai yang baiknya.
            Contoh ke dua, Kamu (Cewe) dan Dia (cowo). Kamu sama dia tadinya ngga suka, terus tiba-tiba karna Dia (Cowo) orangnya modus, sorry maksudnya bukan modus hehe.. tapi ngejar banget pas lagi PDKT. Nah, ternyata kamu (cewe) jadi suka sama Dia (cowo) lantaran kamu, dikejar-kejar terus akhirnya kamu Pa-Ca-Ra-N sama dia akibat kamu suka dimodusin terus leleh deh..
            Setelah itu, kamu jalan dan mulai pendekatan sama dia. Dibalik itu semua ternyata si cowo lagi cari pasangan hidup yang istilah disebutnya sosok seorang istri. Terus  kamu ngga mau, maunya penjajakan pacaran dulu. Karna alasanya masih kuliah. Yaudah deh, si Dia mau mutusin kamu kasian, lalu pelan-pelan Dia ninggalin kamu perlahan terus cari gebetan baru untuk ninggalin kamu. Ngeneskan kalo kejadiannya seperti ini? Terus salah siapa? Ya salah sendiri pacaran 
J
            Nah, kalo type yang ini adalah si kamu (cewe) yang baik, dan Dia ( cowo) yang ngeselin. Jelas, kalo seseorang yang ngejarnya buat serius mau gimanapun pasti terima-terima aja. Ini malah ngga nyari yang baru emangnya umpan ikan.. abis ambil lagi.
            Contoh terakhir nih, coba bayangin kamu (cewe) seseorang yang cantik yang suka sama kamu banyak banget. Dan dia (cowo) orang yang biasa aja tapi kalo lagi sama kamu semua kebutuhan kamu dipenuhin. Dan saat kamu dideketin sama dia kamu senang, iya senang karena kamu suka dibeliin ini itu sama dia. Pada akhirnya kalian jadian. Jadian karena alesannya nyaman. (Tapi ini ko jadi kaya matre ya? Hihi)
            Oke, singkat cerita kalian jadian karena semua kebutuhan kamu terpenuhi dan disaat si Dia ngga bisa memenuhi kebutuhan kamu, kamu bete dan sekalinya si Dia bikin kesalahan yang parah kamu, dan ngga bisa memenuhi apa yang kamu mau. Akhirnya, kamu milih buat ninggalin dia. Dan kamu seakan-akan ngga terima sama kesalahannya dia. Putuslah dua pasangan ini. Terus kalo begini siapakah yang ngeselin? Ya Kamu, udah tau mau sama Dia karena sesuatu. Lalu yang baik siapa? Ya Dia.
            Dia, emang baik tapi ko baik dan bodoh itu jadi beda tipis ya?
            Jadi, lebih baik jadi orang yang baik apa yang ngeselin?

Jawabannya ngga kedua-duanya. Kenapa? Karena pada intinya jangan pacaran kalo belum siap.
                       

Kamu beberapa kali pacaran dan akhirnya putus? Sering merasa galau? Sering mikirin masa lalu? Sering letih dan lunglai? Berarti kamu kena gejala yang namanya “inget mantan” eits… tapi kalo pertanyaan yang terakhir kamu kayaknya meski beli obat pegel-pegel gaess J